Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuh-kembangkan nilai-nilai Patriotisme dan Nasionalisme, serta memperkokoh karakter kebangsaan.
Seluruh anggota Direktorat lalulintas Polda Jatim melakukan napak tilas, berjalan dari titik start lapangan Mapolda Jatim dan berakhir di Monumen Perjuangan Polri.
Mereka berjalan sembari membawa sembako berupa beras dan minyak goreng, untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, diantaranya tukang becak, tukang sapu jalan, bahkan masyarakat difabel yang sedang melintas juga diberi sembako.
Menurutnya Direktur Lalulintas Kombes Pol Latif Usman mengatakan, pihaknya ingin meneruskan cita-cita oara pejuang kepolisian khususnya yang memperjuangkan kemerdekaan Negara Republik Indonesia.
"Kami melakukan napak tilas dari Polda menuju monumen Polisi istimewa. Disinilah Kepolisian Negara Republik Indonesia, oleh Muhammad Yasin menjadi kepolisian Negara Republik Indonesia," jelasnya.
"Jadi
kami ingin meneruskan cita-cita daripada pejuang-pejuang kepolisian,
khususnya yang memperjuangkan pada pendahulu-pendahulu kita," ujar
Dirlantas Polda Jatim.
Lebih lanjut Kombes Pol Latif Usman
menyampaikan, pihaknya dalam hal ini mengajak masyarakat bahwa polisi
ada ditengah masyarakat.
"Kami akan bersama dengan masyarakat, untuk meneruskan pembangunan yang sedang di cita-citakan oleh kita bersama," tandasnya.
"Kita
tadi juga berbagi kepada masyarakat yang berada di sepanjang jalan yang
kita lewati. Total tadi kita membagikan 500 paket sembako kepada
masyarakat," pungkasnya Kombes Pol Latif Usman usai melakukan napak
tilas.
Selain itu, seluruh peserta napak tilas sesampainya di
Monumen Perjuangan Polri, mereka lanjut melakukan kerja bakti dengan
melakukan bersih-bersih di Monumen yang terletak di jalan Polisi
Istimewa Surabaya itu. (Lts/tan)
Komentar
Posting Komentar